UPT BP2MI Jakarta Giatkan Sosialisasi Peluang Kerja di Negara Jepang -->

UPT BP2MI Jakarta Giatkan Sosialisasi Peluang Kerja di Negara Jepang

UPT BP2MI Jakarta Giatkan Sosialisasi Peluang Kerja di Negara Jepang


DETIKBMI.COM - Jakarta, BP2MI ( 9/ 7 )- Melihat kesempatan kerja sektor kesehatan dengan jabatan caregiver maupun juru rawat di Jepang, UPT BP2MI Provinsi DKI Jakarta mengadakan sosialisasi program SSW( Specified Skill Worker) buat caregiver di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK ) Kesehatan Global Cendekia, Kamis ( 9/ 7/ 2020 ).

Pogram SSW ( Specified Skill Worker ) ialah skema penempatan buat menaikkan peluang anak bangsa buat bekerja ke Jepang. Program SSW ini membuka 14 sektor, salah satunya sektor kesehatan dengan kedudukan caregiver.

Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dengan mengutamakan protokol kesehatan Covid- 19 yang ketat. UPT BP2MI DKI Jakarta menuntun praktisi serta BNI buat memberitahukan peluang bekerja ke Jepang pada orang berumur beserta 27 peserta didik kelas XII Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ) Kesehatan Global Cendekia.

Kepala UPT BP2MI DKI Jakarta Mucharom Ashadi berkata, ini ialah tahap dini buat mengubah paradigma masyarakat, kalau bekerja ke luar negeri itu susah serta penuh dengan resiko. Tidak cuma itu, masyarakat juga berpikiran kalau bekerja ke luar negeri cuma buat jabatan unskill saja. 

Ia menginginkan, data hal program SSW ini akan tersebar besar di kalangan masyarakat. “Kami berharap SMK Kesehatan yang berada di wilayah Jabodetabek dapat saling memberikan informasi, baik untuk bagi peserta didik dan orang tua murid.  Terkait peluang untuk bekerja di luar negeri atau dapat menghubungi langsung kantor UPT BP2MI Prov. DKI Jakarta terkait peluang yang tersedia,” jelasnya dikutip dari BP2MI.GO.ID 

Sosialisasi ini dicoba tidak cuma buat membagikan data menyeluruh pada peserta didik sebagai calon PMI akan tetapi pula buat meyakinkan orang tua akan manfaat, keringanan, pelindungan serta lingkungan pekerjaan di Jepang.


Dengan dorongan penjelasan praktisi yang tadinya sudah berhasil jadi PMI di Jepang, antusiasme orang tua bersama murid diharapkan bakal bertambah sesuai dengan ketersediaan kesempatan kerja yang diperlukan di negara penempatan. Perihal itu searah dengan usaha BP2MI lewat Direktorat Pemetaan serta Harmonisasi TKLN II buat menciptakan Jaringan Kerja Kemitraan Penyiapan PMI Ahli Berkualitas yang lebih diketahui dengan JEJAK PERINTIS.

Bagi Mucharom, UPT BP2MI DKI Jakarta mensupport penuh terobosan pemanfaatan kesempatan kerja luar negeri berbiaya ekonomis ini. Diharapkan dengan 27 murid yang berkeinginan itu, cara penempatan bisa dilanjutkan dengan dimulai kegiatan pelatihan tanpa biaya dengan kerjasama Departemen Ketenagakerjaan ataupun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sebaliknya buat kemungkinan biaya yang nanti akan ditanggung, BNI mau memberikan dorongan pinjaman yang pasti akan meringankan beban untuk PMI serta keluarganya.**( Humas / UPT BP2MI DKI Jakarta / RDP )

Source : bp2mi.go.id

LihatTutupKomentar