Prediksi Top Para Ilmuwan Asal Singapore Tentang Berkahirnya Wabah Corona Di Indonesia -->

Prediksi Top Para Ilmuwan Asal Singapore Tentang Berkahirnya Wabah Corona Di Indonesia

Prediksi Top Para Ilmuwan Asal Singapore Tentang Berkahirnya Wabah Corona Di Indonesia

DETIKBMI.COM - Beredar kabar akhir-akhir ini tentang dimana para ilmuwan asal Universitas Teknologi dan Desain Singapura (SUTD) yang memprediksi wabah COVID-19 di negara Indonesia akan berakhir di bulan Jun.

Karena kata para ilmuwan bahwa Indonesia saat ini sedang berada pada level dimana status positif berada di paling tinggi, dan menurut mereka, saat ini Indonesia sudah memasuki masa puncaknya.

Prediksi tentang berakhirnya wabah ini dibuat oleh Laboratorium Inovasi Berbasis Data (DDI SUTD) dan ditampilkan di situsnya yang berjudul "Kapankah COVID-19 Akan Berakhir?" Diakses detikcom.

Para Ilmuwan tidak hanya membuat perkiraan untuk negara Indonesia saja. Terdapat 27 negara lainnya yang ikut diprediksi oleh akademisi dari SUTD ini.

Mereka membuat prediksi berakhirnya wabah berdasarkan data yang terus diperbaharui.

Metode yang digunakan adalah model SIR, atau susceptible (rentan), infected (tertular), recovered (sembuh), diterapkan untuk memperkirakan kurva siklus hidup pandemi virus Corona ini. Mereka menerapkan kode-kode dari Milan Batista, ilmuwan dari Universitas Ljubljana, Slovenia. Juga, mereka memanfaatkan data dari situs Our World in Data.

Namun demikian, Laboratorium Inovasi Berbasis Data SUTD ini memperingatkan bahwa penelitian yang mereka tampilkan di situs itu hanya bertujuan untuk pendidikan dan riset, serta bisa jadi memuat kesalahan atau human eror.

Berikut ini adalah hasil dari hitung-hitungan mereka mengenai berakhirnya virus Corona di negara Indonesia:

Tanggal titik balik dari puncak: 20 April 2020 Berakhir 97%: 7 Juni 2020
Berakhir 99%: 24 Juni 2020
Berakhir 100%: 7 September 2020

Setiap hari, data sebagai dasar perhitungan diperbaharui, sehingga hasilnya juga bisa berubah. Misalnya untuk Indonesia, data tanggal 25 April sedikit berbeda. Pada 25 April, tanggal wabah COVID-19 berakhir 97% ada pada 6 Juni 2020, sedangkan data tanggal 26 April tanggal berakhir 97% ada pada 7 Juni 2020.

Maka dari itu tidak semua data yang ada menjadi acuan, karena data yang ditampilkan atau prediksi yang dilakukan bisa saja menjadi eror.

News Doc : Detik.com
LihatTutupKomentar