Senin, 02 Maret 2020
DETIKBMI.COM - Bank Negara Indonesia (BNI) milik pemerintah Indonesia mengatakan pada hari Minggu (1/3/2020) bahwa Bank BNI telah mendistribusikan ribuan masker kepada warga negara Indonesia yang bekerja di Taiwan dalam upaya membantu mencegah penyebaran virus corona COVID-19.
Ada sekitar 2.000 masker dan dibagikan kepada warga negara Indonesia yang bekerja di Taiwan di daerah Tainan, Minggu lalu, kata BNI.
2.000 masker lainnya didistribusikan sebelumnya pada 23 Februari di Taipei, sementara 1.000 masker sebelumnya didistribusikan di Taichung pada 16 Februari yang dikordinasikan dengan Kantor Dagangan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taiwan, kata BNI.
Masker, yang semuanya adalah kelas medis, dibayar oleh pemerintah Indonesia untuk membantu warganya di luar negeri yang mungkin berpotensi terkena penyebaran penyakit pernapasan akut, menurut M.
Zaky Faishal, perwakilan BNI di Taiwan.
"Saya ingin membantu warga Indonesia, terutama mereka yang bekerja di Taiwan untuk mencegah Corona Virus dan juga menunjukkan kepedulian saya kepada mereka," katanya. "Menurut saya sampai sekarang, sulit untuk membeli masker karena permintaan yang melonjak."
Banyak migran di Taiwan telah mencerminkan keprihatinan mereka tentang kesulitan membeli masker karena sistem penjatahan yang sering mengharuskan orang untuk mengantri berjam-jam untuk membeli dua masker setiap tujuh hari dengan kartu Asuransi Kesehatan Nasional mereka.
“Sangat sulit sampai sekarang untuk membeli masker di daerah sekitar tempat kerja saya,” kata seorang pekerja Indonesia yang hanya diidentifikasi sebagai Mia, menambahkan bahwa masker yang didistribusikan oleh BNI telah membantu mengurangi beberapa ke khawatirannya terhadap warga negara Indonesia di Taiwan.
Setelah mengetahui tentang kasus seorang warga negara Indonesia baru-baru ini di Taiwan yang telah terinfeksi Virus Corona, Faishal merekomendasikan bahwa sesama warga negara Indonesia diwajibkan untuk sering mencuci tangan dan menghindari tempat yang ramai.
Warga negara Indonesia WNI bahwa mereka tidak memiliki dokumen / swasta yang dipekerjakan untuk membantu merawat seorang lelaki lanjut usia di rumah sakit dan mengonfirmasi Rabu memiliki COVID-19, beberapa hari setelah lelaki itu didiagnosis dengan virus tersebut.
Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) mengumumkan pada hari Sabtu bahwa telah ada lima kasus baru dari Virus Corona COVID-19 yang dikonfirmasi, sehingga jumlah total kasus di Taiwan menjadi 39.
Ada total 277.608 warga negara Indonesia WNI yang bekerja di Taiwan pada akhir Januari, menurut statistik dari Kementerian Tenaga Kerja.
News Doc : Chinapost