Minggu, 06 Oktober 2019
DETIKBMI.COM - Sekarang Pemerintah Hong Kong menerapkan "Larangan Peraturan yang memakai Masker" pada Sabtu (5/10), kejadian ini sedikit memicu putaran baru bentrokan dengan kekerasan. Kemarin pada (6/15), sejumlah besar orang berbaris ke jalan-jalan di Hong Kong dan distrik Kowloon.
Akhirnya mereka berubah menjadi serangkaian konflik polisi-sipil dan insiden "pribadi". HA juga mengatakan bahwa pada jam 7 pagi (7/10), sekitar ada 30 orang yang terlibat dalam demonstrasi kemarin, termasuk 17 pria dan 13 wanita, berusia 13 hingga 92 tahun.
Berikut adalah diantara mereka, 3 dalam kondisi serius, 16 dalam kondisi stabil, 5 dikeluarkan, dan 6 lainnya tidak diketahui.
Sejumlah besar orang-orang turun ke jalan di Wan Chai, dan Causeway Bay dan Admiralty, Hong Kong, dan Sham Shui Po, Cheung Sha Wan dan Kowloon Tong di Kowloon
Namun mereka segera berubah menjadi insiden konflik, para demonstran menggunakan penghalang jalan, pembakaran dan pengepungan. Pembangkang dan melemparkan b0m bensin ke polisi Selama periode itu.
Banyak orang terluka, beberapa taksi juga dengan sengaja men*bas orang yang sedang berjalan dan pengemudi diseret ke bawah oleh mobil.
Polisi menggunakan gas air mata dalam upaya untuk pembubaran dan menggunakan seragam dengan paksa. Orang Konflik antara Hong Kong dan Kowloon telah menyebabkan banyak orang terluka, banyak dari mereka "pribadi" oleh para demonstran secara paksa.
Mereka juga dihancurkan oleh taksi. Beberapa orang terluka oleh taksi dan diduga telah mematahkan paha.