Minggu, 29 September 2019
DETIKBMI.COM - Ketegangan semakin menjadi antara polisi dan para pengunjuk rasa yang berkumpul di Causeway Bay untuk pawai atau aksi uiuk rasa tidak sah hari ini , Minggu (29 september 2019 ).
Petugas secara singkat mengibarkan bendera hitam di luar Sogo, sebagai peringatan kepada pengunjuk rasaiika mereka mungkin menggunakan gas air mata untuk membubarkannya, ketika kerumunan besar berkumpul di East Point Road dan Great George Street.
Polisi anti huru hara juga telah menghentikan dan para pengunjuk rasa berpakaian hitam di daerah tersebut. Banyak toko tutup sebelum pawai tidak sah atau pawai yang tidak diberi izin oleh Polisi ini
berlangsung, seperti dilaporkan oleh RTHK. Hysan, Sogo Department store dan World Trade Center dikabarkan telah ditutup.
Toko-toko mengambil tindakan pencegahan setelah panggilan online untuk orang-orang untuk mengambil bagian dalam apa yang dicap sebagai “pawai anti-totaliter global”, dengan protes serupa yang direncanakan di seluruh dunia. Pawai dari Sogo ke markas pemerintah belum disetujui oleh polisi.
Pada pukul 2:2351ang,bentrokan pecah setelah pemrotes melemparkan benda ke arah polisi anti huru hara. Seorang lelaki tua ditangkap, tetapi petugas ditangkap oleh puluhan pengunjuk rasa yang mendesak pembebasan segera. Polisi kemudian menyemprotkan gas airmata ke pengunjuk rasa.
Sementara itu keamanan telah diperketat di sekitar markas pemerintah di Admiralty setelah bentrokan Sabtu. Sebuah truk meriam air, kendaraan lapis baja dan beberapa van polisi terlihat mengemudi di dalam kompleks.
Di luar, setidaknya dua tmgkat barikade telah disiapkan oleh polisi dan rute akses utama ke daerah itu iembatan kaki dari Admiralty. Center telah diblokir oleh penghalang dan gerbang baia Di gedung Dewan Legislatif di mana peringatan keamanan merah dikeluarkan pada hari Sabtu, hambatan berisi air telah didirikan di luar area protes.