Minggu, 28 Juni 2020
DETIKBMI.COM - Wilayah Taiwan baru-baru ini ada perubahan suhu tinggi bahwa cuaca sangat panas berturut-turut tidak biasanya. Badan Meteorologi Pusat Taiwan telah menggambar peta hari ini (28/6/2020) menunjukkan bahwa cuaca panas di seluruh Taiwan akan berlanjut sampai minggu depan.
Halaman fanspage Facebook "Reporting Weather-Central Meteorological Bureau" menunjukkan bahwa Senin (29/6) hingga Selasa (30/6), Taiwan ada hembusan angin dari barat daya, sesekali hujan turun di bagian tengah dan selatan Taiwan, suhu tinggi di siang hari di berbagai daerah, suhu antara 33 derajat hingga mencapai 36 derajat, ada badai singkat di mana-mana seperti angin dan petir setelah hujan selesai.
Baca Juga : Puluhan Ribu Pekerja Imigran Asal Indonesia Akan Pulang Pada Bulan Mei - Juni!!
Biro Meteorologi mengatakan bahwa sejak Rabu (1Juli) hingga Kamis (2Juli), uap air di Taiwan meningkat, ada hujan singkat atau badai di bagian tengah dan selatan, dan sering terjadi badai petir sering muncul di sore hari. Dan ada kemungkinan besar ada hujan lebat. Suhu tinggi di siang hari adalah antara 33 derajat sampai 35 derajat.
Biro Meteorologi menyatakan bahwa uap air di Taiwan sedikit menurun dari Jumat (3 Juli) hingga Minggu (5 Juli). Sebagian besar cuaca di berbagai daerah berawan hingga cerah di pagi hari, tetapi masih rawan badai jangka pendek setelah tengah hari. Terkadang hujan sporadis, suhu tertinggi di siang hari masih bisa mencapai 35 derajat.
Biro Meteorologi menekankan bahwa meskipun tampaknya ada kemungkinan hujan di semua bagian peta Taiwan, nyatanya, hujan tidak akan terlalu lama, bagian tengah dan selatan, dan daerah lain terutama disaat waktu setelah siang hingga malam, tidak hujan sepanjang hari, jadi Anda harus memperhatikan perlindungan ketika berpergian bawa payung tujuannya untuk berhadapan sinar matahari, mengisi ulang air, dan membawa perlengkapan hujan saat Anda keluar.
Baca Juga : Gara-garanya Kebanyakan Konsumsi PIL KB, Akrhinya TKW Taiwan Ini Mengalami Kandungan Rusak Dan Langsung Dirawat Dirumah Sakit
News Doc: LTNnews