Heboh! Sekarang Pil KB Untuk Pria Sudah Ada Dinyatakan Aman Sekali -->

Heboh! Sekarang Pil KB Untuk Pria Sudah Ada Dinyatakan Aman Sekali

Info bmi taiwan

DETIKBMI.COM - Dalam penelltian terbaru, ditemukan pil kontrasepsi untuk laki-laki yang diklaim cukup toleran dan aman dalam uji klinls. Uji coba dilakukan terhadap 40 laki-laki selama 28 harl. Mereka dibagi ke dalam dua kelompok.

Sebanyak 30 orang memlnum pil dengan kode 11-betaMNTDC dengan dosis yang telah ditentukan. Sisanya sebanyak 10 orang meminum pil plasebo-pil yang memberikan efek psikologis positif dan tidak mengandung obat.

“Hasil kami menunjukkan pil ini, yang menggabungkan dua aktivitas hormone menjadi satu lni akan mengurangi produksi spenna sambil tetap menjaga libido," terang ahli biologi reproduksi laki-laki, Christina Wang darl Los Angeles Biomedical Research Institute (LA Bio Med).

11-beta-MNTDC adalah bentuk testosteron yang dimodifikasl dengan karakteristik progestasional (mempunyai efek pemblokiran sperma) dan androgenlk (penyeimbangan hormon).

“Karena produksi testosteron dimatikan dalam testis, maka aksi androgen bekerja di seluruh tubuh untuk mempertahankan kejantanan. Dia tetap bekerja untuk menjaga hal-hal seperti pertumbuhan rambut laki-laki, suara yang dalam, gairah dan fungsi seksual, serta massa tubuh tanpa lemak tetap berjalan," tambah salah satu peneliti, ahli endokrinologi Stephanie Page dari University of Washington.

Hasil penelitian dipublikasikan dalam pertemuan Endocrine Society 2019 di kota New Orleans, Amen'ka Serikat.

Pil 11-beta-MNTDC dianggap aman untuk dikonsumsi, dengan beberapa keluhan efek samping rlngan dalam percobaan. Beberapa peserta melaporkan kelelahan, sakit kepala, dan timbuljerawat selama masa percobaan.

Namun demikian, karena dilakukan dalam waktu singkat, menurut profesor Wang masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan temuan-temuan mereka.

'Temuan kami menunjukkan sejauh lnl adalah bahwa pil inl mematikan hormon yang mengontrol fungsi testis. Penelitian ini sangat singkat dan kami membutuhkan kurang lebih tlga bulan untuk menghentikan produksi sperma,’ tambah dia.

Para penelitl saat ini merencanakan percobaan tindak lanjut untuk 11-beta-MNTDC dan membandingkan dengan bahan kimia yang secara fungsional sama dan telah diteliti sebelumnya, bernama dimethandrolone undecanoate (DMAU).

Selain tidak umum, adanya paradigma KB hanya untuk perempuan, yang telah mengakar sejak lama dapat menjadi hambatan bagi penggunaan pil kontrasepsi laki-laki.

"Pandangan laki-laki secara umum, tahunya KB itu ibu-ibu saja. Habis melahirkan, ibu KB. Laki-laki menganggap KB hanya urusan perempuan,” kata S3xual Gender Based Violence Spesialist dan Program Manager Mencare+ Rutgers WFP Indonesia, Siska Dewi Noya dinukil Kompas.

Menurut dla, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebenarnya memiliki program KB untuk Iaki-lakl. Namun, program tersebut tidak berjalan dengan maksimal. Berdasarkan data, saat ini laki-laki yang mengakses kontrasepsi hanya sejumlah 4,6 persen.

Secara umum, hambatan dari proses pemasaran pil kontrasepsi untuk laki-laki menurut profesor andrologi Allan Pacey dari Sheffield University di lnggris, adalah belum banyak perusahaan farmasi yang siap menyambut kehadiran pil tersebut.

"Sayangnya, sejauh ini sangat sedlklt perusahaan farmasl yang tertarik untuk memasarkan pil kontrasepsi laki-laki untuk alasan yang menurut saya lebih kepada bisnis dan bukan dari sisi sains,‘ ujar Pacey.

Hal sama diungkap oleh Prof. Richard Anderson, dari Edinburgh University, Skotlandia. Menurut dia industri farmasi sangat lambat walaupun ada bukti, baik laki-laki maupun perempuan akan menerima alat kontrasepsi baru ini.

‘Saya rasa, industri farmasi tak begitu yakin tentang potensl pasar,“ kata dia.

Pada akhir tahun 2018. Indonesia telah mematenkan dan siap memproduksi massal pil kontrasepsi lelaki non hormon dari bahan alami tumbuhan Har Gandarusa (Justicia gendarussa).

Tim peneliti Universitas Alrlangga, di Surabaya mengatakan

pil kontrasepsi non hormonal untuk laki-laki ini adalah yang pertama dan satu-satunya di dunia. Bukan hanya dipasarkan di Indonesia, tapi juga siap menembus pasar global.

Sumber: apakabaronline
LihatTutupKomentar